Online24, Makassar – Dewan Pimpinan Daerah Asosiasi Doktor Ilmu Hukum Indonesia (DPD ADHI) Provinsi Sulsel menggelar pengukuhan pengurus periode 2019-2024 di Baruga Pattingalloang, Rumah Jabatan Gubernur Sulsel, Sabtu (25/1/2020).
Pengkuhan Pengurus dihadiri langsung oleh Gubernur Sulsel, Prof. HM Nurdin Abdullah dan MenpanRB, Tjahjo Kumolo serta Staf Ahli Bidang Pemerintahan dan Otonomi Daerah KemenpanRB, Jufri Rahman.
Presiden Asosiasi Doktor Ilmu Hukum Indoensia, Yetti Suciaty melantik Asmaeny Aziz sebagai ketua DPD.
“ADHI buka asosiasi profesi tetapi keilmuan, bukan hanya dosen tetapi heterogen,” kata Yetti.
Tujuan asosiasi inj memberikan kontribusi ke pemerintah, terkait rekomendasi kepada pemerintah.
Sementara itu, Nurdin Abdullah menyampaikan harapannya pelantikan sekaligus seminar ini mewujudkan eksistensi kelembagaan Gubernur.
“Kami hadir mengikuti pelantikan dan sekaligus kita duduk bersama untuk sharing dalam mewujudkan eksistensi kelembagaan gubernur sebagai wakil pemerintah pusat di daerah,” ujarnya.
Dalam acara ini juga dilaksanakan Memory of Undestanding (MoU) antara ADHI dan Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Sulsel.
ADHI juga menggelar Seminar Nasional Mewujudkan Eksistensi Kelembagaan Gubernur Sebagai Wakil Pemerintah Pusat di Daerah.