Online24, Makassar – Gempa bumi yang melanda Sulawesi Barat (Sulbar) dengan magnitudo 6,2 membuat puluhan orang meninggal dunia dan sejumlah gedung, ruko serta rumah warga rusak total, Senin (18/01/21).
Gempa tersebut selain mengakibatkan kerusakan fasilitas umum, perkantoran dan pemukiman warga di Kabupaten Majene dan Mamuju, juga berdampak pada kerugian moril dan materil.
Sebagai bentuk kepedulian kepada korban bencana gempa di wilayah tersebut, Asosiasi Usaha Hiburan Makassar (AUHM) ikut mengambil bagian dengan mendirikan Posko Bantuan Bencana pada dua lokasi, yakni Ratu Karaoke di Jalan Gunung Latimojong dan Publiq Cafe di Jalan Arif Rate, Kota Makassar.
Posko yang didirikan sejak Minggu (17/1/2021) tersebut, menurut Ketua AUHM, Zulkarnain Ali Naru, dalam beberapa hari berhasil mengumpulkan kebutuhan pokok yang akan disalurkan kepada para korban bencana gempa Sulbar, seperti puluhan karung beras, puluhan tenda siap pakai, karpet, terpal, sarung, selimut, susu bayi, makanan bayi, pakaian, air mineral, makanan instan, vitamin serta kebutuhan lainnya.
“Kebutuhan pokok untuk korban bencana alam atau gempa bumi di Sulbar yang telah kami kumpulkan merupakan sumbangan dari para pengusaha hiburan, karyawan dan para mitra AUHM. Jumlahnya lumayan banyak dan renacananya akan kami distribusikan ke lokasi pengungsian di Sulbar dalam waktu dekat,” ungkap Zul, sapaan akrab Ketua AUHM ini.
Untuk kegiatan ini, kata dia, AUHM bekerjasama dengan Satuan Pelajar dan Mahasiswa Pemuda Pancasila (Satma PP) Sulsel.
“Sedangkan untuk pendistribusian langsung bantuan di lokasi, kami bekerjasama dengan Yayasan Daarul Qur’an Nusantara yang telah menyiapkan posko bantuan di Kabupaten Majene dan Mamuju,” tambah Zul
Sementara Sekretaris Sapma PP Sulsel, Hasrul Kaharuddin mengatakan, bantuan yang di kumpulkan rencananya pada tahap awal akan di salurkan ke masyarakat yang terkena dampak bencana pada Jumat (22/1/2021).
“Jadi, ini baru tahap awal. Kita target pendistribusiannya ke warga Majene dan Mamuju bisa terealisasi pada Jumat nanti. Berikutnya kita masih buka terus posko bantuan untuk meringankan beban saudara-saudara kita disana,” kata Hasrul. (*)