Online24, Pinrang– Rusdi Masse satu-satunya menjadi calon Ketua Pengurus Provinsi Ikatan Motor Indonesia (IMI) Sulsel dalam Musprov IMI Sulsel yang digelar Agustus mendatang.
RMS, sapaan akrab Rusdi Masse, dicalonkan mayoritas peserta Rakerprov IMI Sulsel ke-5 Tahun 2021 yang digelar di Gedung RMS Community, Kabupaten Pinrang, pada Minggu (11/7/21) lalu.
Dukungan itu disampaikan para pemilik suara dalam surat pernyataan bersama para pemilik klub sekaligus peserta Rakerprov.
“Dengan ini menyatakan memberikan dukungan sepenuhnya kepada Rusdi Masse sebagai Calon Ketua IMI Provinsi Sulawesi Selatan masa bakti tahun 2021 sampai 2025, pada Musyawarah Provinsi IMI Sulsel tahun 2021,” demikian bunyi pernyataan surat dukungan itu, seperti yang diungkapkan Acing, salah satu peserta Rakerprov asal Kabupaten Gowa.
“Surat dukungan dari klub kami hanya kepada nama tersebut diatas (Rusdi Masse). Bilamana klub kami mendukung calon yang lain maka surat dukungan tersebut kami nyatakan tidak sah,” terang surat pernyataan itu lagi.
“Surat Pernyataan Dukungan bersama ini kami serahkan kepada Tim Penjaringan Calon Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia Sulawesi Selatan untuk dijadikan pegangan dalam melaksanakan tahapan penjaringan Musyawarah Provinsi (MUSPROV) IMI Sulawesi Selatan sesuai ketentuan yang berlaku,” demikian bunyi lengkap surat tersebut.
Dalam Rakerprov IMI Sulsel ini bertindak selaku steering adalah A Hudli Huduri sebagai ketua, Sekretaris Taqwa Gaffar, Bendahara Rahmad A Santo dan Anggota Firdaus Deppu.
Sementara itu Ketua IMI Sulsel, Subhan Aksa, dalam sambutan penutupnya, seperti merespon positif pencalonan tunggal RMS.
“Yang cocok menjadi ketua selanjutnya adalah sosok yang memang mencintai dunia otomotif dan sudah paham seluk beluknya,” kata Subhan Aksa, melalui video conference di Jakarta.
Sebagaimana diketahui, Rusdi Masse adalah Mantan Ketua Ikatan Motor Indonesia (IMI) Sulsel periode 2006-2011. Bahkan saat menjabat Bupati Sidrap selama dua periode, RMS begitu sapaan dekatnya, memang banyak memberikan perhatian untuk kemajuan otomotif.
Tercatat, ada dua sirkuit balap bertaraf internasional dibangun. Selain itu, deretan gelaran akbar juga rutin berlangsung setiap tahun.
