Online24,Maros — Bupati Maros, Chaidir Syam melakukan Pelepasan Penyaluran Cadangan Beras Pemerintah untuk Bantuan Pangan 2023. Pelepasan Penyaluran tersebut berlangsung di Gedung Bulog Batangase, Kecamatan Mandai, Kabupaten Maros, Rabu (12/4/2023).
Bupati Maros, AS Chaidir Syam mengatakan, bantuan tersebut diserahkan kepada Kelompok Penerima Manfaat (KPM). Dengan tujuan meringankan beban kebutuhan pokok masyarakat yang membutuhkan.
“Ini instruksi langsung dari Bapak Presiden bagi KPM. Tahap pertama penyaluran bantuan beras dimulai bulan Maret sebanyak 287 Ton beras, ini akan berlangsung selama tiga tahapan,” ungkapnya.
Khusus hari ini ungkap Chaidir, baru sekitar 18 Ton yang dilepas untuk kurang lebih 1.800 KPM. Dari total jumlah se Kabupaten Maros sebanyak 28719 KPM.
“18 Ton beras hari ini, baru untuk masyarakat Kecamatan Mandai saja. Untuk kecamatan lainnya akan kita salurkan bertahap,” ujarnya.
Pihaknya bersama Bulog telah sepakat untuk menargetkan penyaluran cadangan beras pemerintah untuk bantuan pangan ini akan berlangsung tiga tahap. Tidak ada syarat lain dalam pengambilan bantuan ini, cukup menunjukkan diri sebagai keluarga KPM.
“Kita target selesai tiga bulan untuk tiga tahap, terhitung mulai Maret. Agar penerima manfaat tidak terlalu jauh, bantuan bisa diambil di kantor camat, pengusaha beras yang bekerjasama dengan Bulog atau bisa juga langsung ke gudang Bulog,” tuturnya.
Sementara itu, Pimpinan Bulog Cabang Makassar, Jusri mengungkapkan, beras yang disalurkan adalah BeraskiTa jenis Medium. Setiap KPM berhak menerima 10 Kg beras tiap tahapnya.
“Mohon doanya agar penyaluran ditiap tahapnya bisa berjalan lancar. Semua beras yang disalurkan ini adalah beras baru jenis Medium,” sebutnya.
Ia menambahkan, khusus untuk stok beras di Bulog Batangase ini tidak hanya berasal dari Maros saja. Sehingga untuk kebutuhan beras di Maros dapat dikatakan aman, bahkan dengan stok hari ini, sudah aman hingga Perayaan Idul Adha.
Ditengah-tengah kegiatan juga dirangkaikan dengan penyerahan secara simbolis kepada 12 KPM sekaligus sebagai launching penyerahan beras kepada masyarakat.(*)