Online24,Maros,– Wisata Alam Air terjun Bantimurung, di Kecamatan Bantimurung, Kabupaten Maros, Sulawesi selatan, dipadati pengunjung pada momentum libur panjang akhir pekan perayaan Idul Adha.(3/7/23).
Masyarakat dari berbagai daerah, berbondong – bondong datang menikmati salah satu wisata primadona yang di miliki Sulawesi selatan ini khususnya di Maros,
Sejak pagi pengunjung terlihat mulai memadati area pintu masuk objek wisata alam Bantimurung untuk berlibur, ribuan pengunjung juga terlihat memenuhi area air terjun.
Pengunjung terlihat menikmati segarnya aliran air, tak sedikit dari mereka yang juga menyewa ban untuk digunakan berseluncur.
Sementara pengunjung lainnya menikmati hidangan yang dibawa dari rumah bersama keluarganya.
Salah satu pengunjung, asal Makassar, Kiki memilih berlibur ke Bantimurung karena jaraknya yang dekat dengan Makassar.
“Saya dari Makassar, lagi liburan sama keluarga. Kenapa pilih Bantimurung, ya karena lokasinya yang dekat dari Makassar,” katanya.
Selain itu ia juga memilih Bantimurung karena suasananya yang sejuk.
Sangat cocok sebagai lokasi berlibur di tengah udara yang sangat panas.
“Apalagi saat ini saya sedang senang liburan ke tempat-tempat yang berbau alam dan Bantimurung ini menjadi yang pertama terlintas karena memang sudah sangat terkenal sebagai ikon Wisata alam di Sulsel,” tuturnya.
Untuk menikmati kesejukan Bantimurung, ia bahkan memilih untuk menginap bersama keluarganya.
Kiki pun menyebutkan fasilitas penginapan yang ada di lokasi ini cukup lengkap.
“Saya bersama keluarga menginap sejak kemarin, kalau fasilitasnya cukup lengkap, hanya saja banyak sampah yang dibuang pengunjung yang tidak bertanggungjawab,” tuturnya.
Untuk harga tiket masuk kedalam kawasan wisata, kata dia, juga terbilang cukup murah.
“Untuk harga tiket Rp 30 ribu saya rasa cukup murah dan terjangkau, karena sebanding dengan yang ditawarkan di dalam kawasannya ini,” jelasnya.
Sementara itu, Kadis Pariwisata Pemuda dan Olahraga Maros, M Ferdiansyah menyebutkan jumlah pengunjung hingga sore ini mencapai 3.420 orang.
“Namun kemungkinan bertambah sampai 4.000 orang sampai pukul 17.00 WITA,” ujarnya.
Sementara harga tiket masuk, pengelola Bantimurung masih memberlakukan tarif tetap.
“Tiket masuk pengunjung lokal Rp30 ribu dan turis mancanegara Rp255 ribu. Harga tiketnya ini sudah ditetapkan sejak 2020,” ujarnya.
Tingginya minat masyarakat untuk berkunjung ke Taman wisata alam air terjun Bantimurung membuat pihak pengelola wisata alam juga melibatkan personel tambahan untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.(*)