Online24,Maros – Pria bernama Amal (22) pelaku pembunuhan terhadap kakak kandungnya sendiri, Armawandi (24) di Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan (Sulsel), mengaku menyesal. Amal menyebut tidak ada niat untuk menghabisi nyawa kakaknya.
“Saya menyesal. Tidak ada niat (membunuh),” ujar Amal, kepada wartawan, pada Rabu (3/01/2024).
Pelaku diketahui ditangkap oleh Jatanras Polres Maros memback up Polsek Turikale, di Kampung Galung Galung, Desa Rampegading, Kecamatan Cenrana, Kabupaten Maros, pada Kamis (28/12). Usai diamankan, pelaku lalu langsung dibawa ke Polsek Turikale untuk dilakukan proses pemeriksaan.
Amal menyebut, dirinya naik pitam karena pada saat itu korban yaitu kakak kandungnya sendiri memarahinya. Dia ditegur korban karena membawa pacarnya ke rumah.
“Itu hari saya dimarahi. Iya (ditegur),” sebut Amal.
Lanjut Amal, karena teguran itu membuat emosinya naik pitam “Iya sakit hati,” lanjut dia.
Amal mengungkapkan, sebelum dimarahi karena membawa pacarnya sendiri ke rumah, korban juga kerap memarahinya.
“Karena sering marah-marah sama saya,” ungka Amal.
Sementara itu, Kapolsek Turikale, Kompol Mariana Rante menuturkan, pelaku mengakui hanya untuk melukai korban.
“Sebenarnya tujuannya dia itu hanya untuk menusuk di sebelah lengan kirinya dan tujuannya untuk melukai bukan untuk mematikan,” tutur Mariana.
Mariana mengatakan, namun pada saat itu korban menghindar dan mengelak, hingga tikaman pelaku tersebut mengenai punggung belakang korban hingga menyebabkannya tewas.
“Tapi karena kakaknya mengelak sehingga dia kena di belakang di punggungnya,” kata Mariana.(*)
