Online24jam, Mamuju, – Owner Warkop Domino (WD) 168, Ferianno buka suara terkait penolakan dirinya sebagai anggota Persatuan Olahraga Domino Indonesia (PORDI) di Makassar. Yang akhirnya diterima sebagai anggota PORDI Mamuju. Hal itu disampaikan saat kegiatan deklarasi di Warkop Domino, Jalan Anggrek 6, blok H3, No. 7, Panakkukang Kota Makassar, Jumat (12/1) kemarin.
Ferianno mengaku jika deklarasi ini sebagai bentuk kekecewaan terhadap pengurus PORDI Kota Makassar. “Kami tidak diakui oleh pengurus PORDI Kota Makassar, jadi kita beralih ke daerah Mamuju yang mau terbuka bagi kami.” kata Feri, Sabtu (13/1).
Padahal kata Feri, Gardu WD 168 merupakan salah satu gardu pertama di Kota Makassar. Bahkan kata dia, kepengurusan PORDI pertama Kota Makassar pernah menerbitkan legalitasnya. Sayangnya itu sudah tidak diakui lagi.
“Kami sesungguhnya punya legalitas, karena ada SK yang diberikan oleh pengurus PORDI Kota Makassar yang pertama. Dan ini bisa ditanyakan langsung kepada Ketua PORDI pertama di Kota Makassar,” jelasnya.
Tidak hanya itu lanjut Feri, Gardu WD 168 juga tidak bisa lepas dari sejarah berdirinya PORDI di Sulawesi Selatan. Sebab, Gardu WD 168 merupakan alamat Sekretariat pertama untuk PORDI Sulawesi Selatan di Makassar.
“Pengurus PORDI Makassar harus tahu sejarah PORDI di Sulsel, agar tidak berlaku seenaknya saja. Tapi sudahlah kalau memang tidak diakui, ya kita ke tempat yang mau terima kita saja. Cuma aneh saja. Kami domisili di Makassar tapi tidak diakui di rumah sendiri.” pungkasnya.