Online24jam, Makassar, – Berjalan kaki, merupakan salah satu kebiasaan baik yang masih kurang disadari oleh manusia. Lingkungan yang nyaman dan bersih menjadi harapan manusia. Sedekah atau berbagi dan peduli adalah hal baik yang melekat pada diri manusia. Tiga unsur tersebut yang menjadi ide program bernama “Sedekah Sampah”.
“Sedekah sampah adalah program aksi lingkungan untuk mengolah sampah kering bermanfaat dan di akhir aksi akan dijual. Dana yang terkumpul akan menjadi sedekah kita untuk kebermanfaatan,” dikatakan oleh Kak Zhuchri Kasman selaku konseptor program ini.
Kegiatan ini dilaksanakan pada 19 Januari 2020. Dimulai dari jam 07.00 wita hingga pukul 10.30 Wita. Diawali dengan pengarahan aksi oleh Founder Sedekah Sampah yaitu kak Zhuchri Kasman tentang sampah yang akan dipungut, dipilah, diolah dan hasilnya nanti akan disedekahkan. Bertempat di SDN Unggulan Mongisidi I sebagai lokasi titik kumpul (meeting point) dan nantinya akan menjadi titik kumpul akhir. Setelah itu kemudian semua peserta aksi berjalan menuju ke kawasan Car Free Day Pantai Losari.
Sepanjang jalan menuju ke pantai losari, mulai dari kepala sekolah, guru, siswa dan perwakilan orangtua mengambil jenis sampah gelas plastik dan botol plastik. Karena dari kedua jenis sampah itulah yang dari program ini bakal dijual dan hasil transaksi tersebut akan dijadikan sedekah berupa santapan tanpa menghasilkan sampah. Titik aksi berakhir di depan tulisan pantai losari, berlatar belakang masjid 99 Kubah. Di lokasi ini dilakukan perekaman bersama semua peserta kegiatan.
Setelah itu, semua peserta kembali ke lokasi titik pertemuan, untuk melakukan pemilahan dan pengepakan sampah serta perekaman masing-masing sekolah. Setelah itu sekolah santap bersama dengan menggunakan kotak makanan sendiri dan botol air minum, sehingga tidak ada sampah kering yang dihasilkan dalam kegiatan ini. Dan sampah basahnya langsung dimasukkan ke dalam komposter aerob untuk diolah secara alami. Dan diakhiri dengan penandatanganan kerja sama dengan SDI Antang I, SDI Perumnas Antang III dan SDN Bontorannu II.
Program ini adalah hasil kolaborasi antara Program Ekskul Dokcil KKR, Mr. Tsubasa Koshimizu, Komunitas Baruna Ocean dan 9 sekolah yaitu SDN Unggulan Mongisidi I, SDI Hartaco Indah, SDI Antang I, SDN Mongisidi II, SDI Mongisidi, SDN Kakatua, SDN Bontorannu II, SDN Kip Bara-Baraya I dan SDI Perumnas Antang III.
“Sedekah Sampah ; Sedekah Tidak Harus Dengan Uang Loh”
Video selengkapnya di Channel Youtube https://www.youtube.com/watch?v=EvVUd_IyKds&t=496s untuk menonton aksi Sedekah Sampah 19 Januari 2020.