ACT dan OKE OCE gelar event online Bantu UMKM Bangkit di Masa Pandemi

Ekonomi53 Views
banner 468x60

Online24jam, Makassar, – Tidak dapat dipungkiri, pandemi covid-19 belum juga berakhir. Hampir 8 bulan sudah pandemi ini terus menghantui semua sektor, khususnya perekenomian, yakni Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah atau UMKM. Banyak UMKM yang masih tertatih tatih menghadapi pandemi ini.

Sandiaga Uno, Founder OK OCE mengatakan, ada 3 cara bergerak untuk bangkit di masa pandemi ini.

“Pastikan fasilitas dan layanan kesehatan yang memadai, dukung para pejuang kesehatan dan disiplin pada penerapan protokol kesehatan. Tingkatkan akses likuiditas dan jaga daya beli masyarakat, serta perkuat daya tahan umkm. Mengingat 60% ekonomi bangsa ditopang dari UMKM.” ungkap Sandi dalam Zoom Webinar bersama Aksi Cepat Tanggap (ACT) Sulawesi Selatan, Senin 2 November 2020 yang bertemakan Cara UMKM hadapi pandemi.

Sandi juga memberikan tips bagi para pelaku usaha yang baru memulai usahanya di tengah pandemi. Salah satu tips yang diberikan mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta ini adalah digitalisasi. Akselereasi digitalisasi merupakan salah satu tips untuk para pebisnis yang baru-baru saja memulai usahanya. Salah satu tips yang paling mudah adalah mendapatkan endorse.

Sandi mengakui, dirinya memberikan endorse gratis untuk produk-produk ukm. “Coba tengok Youtube Channel Sandiuno TV, isinya mengangkat konten-konten pelaku usaha umkm”.

Sandi juga menyampaikan bahwa selama perjalanan dengan OK OCE dirinya melihat kemajuan umkm yang begitu pesat.

“Umkm sangat cepat beradaptasi. Misalnya kesehatan, dari APD,masker, hand sanitizier, dan masih banyak lagi, cara umkm melakukan promosi dengan gencar,” tutupnya.

Sementara itu, Iim Rusyamsi, Ketua Umum OK OCE juga menambahkan di sesi penutup acara bahwa sebagai pelaku usaha, khususnya di era pandemi seperti ini, yang harus terus dijalankan adalah adanya the power of silaturahmi.

“Kuncinya dalam berusaha ada silaturahmi. Di OK OCE, silaturahmi menjadi kunci dalam memperluas usaha, jaringan, bagi masing-masing individu ataupun komunitas,” tutupnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *