Online24, Makassar – Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto menyambut hangat para peserta Muhibah Budaya Jalur Rempah 2022, di kediaman pribadinya Jalan Amirullah, Minggu (5/6).
Muhibah Budaya Jalur Rempah 2022 menyusuri enam titik menggunakan Kapal Republik Indonesia (KRI) Dewaruci. Yakni, Surabaya, Makassar, Baubau-Buton, Ternate-Tidore, Banda, dan Kupang.
Napak tilas jalur rempah nusantara diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Kebudayaan Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemdikbudristek) mulai 1 Juni hingga 2 Juli 2022.
Danny mengatakan peserta yang berasal dari 34 provinsi se-Indonesia ini memulai perjalanannya di Surabaya lalu dilanjutkan ke Kota Makassar dan akan menyisir kota lainnya yang merupakan jalur rempah.
Bersama dengan Forkopimda Kota Makassar, Danny menyuguhkan makanan khas Makassar yang kaya akan rempah.
“Selamat datang di Kota Makassar. Hidangan yang dicicipi ini merupakan olahan dengan menggunakan rempah-rempah terbaik,” kata Danny.
Dia juga mengajak para peserta belajar sejarah masa lampau Kota Makassar. Khususnya terkait asal-usul Makassar menjadi jalur rempah nusantara.
“Semoga perkenalan ini menjadi literasi agar dapat memperkaya ilmu para peserta dan tentunya tidak lupakan perjalanan masa lalu,” tuturnya.
Direktur Pengembangan dan Pemanfaatan Kebudayaan Kemdikbudristek Restu Gunawan mengatakan Makassar masuk dalam jalur rempah karena histori perjalanan jalur rempah di kota ini begitu tersohor.
“Makassar sudah sangat terkenal dengan cerita jalur rempahnya yang melagenda. Olehnya itu kami mengajak anak bangsa pilihan ini untuk menyisir jalur rempah agar paham teknologi kearifan lokal di satu daerah termasuk Kota Makassar,” jelasnya.
Diketahui, peserta Muhibah Budaya Jalur Rempah 2022 telah melalui seleksi ketat dengan beberapa indikator penilaian.
Salah satunya yakni ketahanan fisik di mana peserta akan mengarungi beberapa lokasi yang telah ditentukan sebagai jalur rempah.