Sekretariat DPRD Kota Makassar terus berupaya menjauhkan gedung wakil rakyat dari virus corona. Selain rutin melakukan penyemprotan disinfektan dan menyiapkan hand sanitizer di beberapa ruangan, kini disiapkan dua unit fasilitas cuci tangan berukuran jumbo.
Juga chamber box berukuran 1×1 meter. Semua staf dan tamu DPRD harus melewati bilik tersebut sebelum masuk.
Pelaksana tugas (plt) Sekretaris DPRD Makassar, Abdul Azis Hasan mengatakan, pemasangan wastafel ini semata-mata untuk membiasakan semua pengunjung terlebih dahulu untuk cuci tangan.
“Kami sudah menyiapkan dua unit dan satu unit alat penyemprot tubuh berbentuk bilik ukuran 1×1 meter dengan menggunakan cairan disinfektan untuk siapa pun yang berkunjung ke kantor DPRD,” ungkap Azis.
Kasubag Humas DPRD Makassar, Taufiq Nadsir menambahkan, wastafel ini digunakan untuk umum.
Hal ini dilakukan untuk mencegah atau memutus mata rantai penyebaran Covid-19. Dua wastafel ini dipasang berlapis. Satu dipasang di dekat pintu gerbang. Satu lagi dipasang di dekat tangga gedung DPRD Makassar.
“Semua anggota dewan, staf, dan pengunjung wajib cuci tangan sebelum masuk gedung DPRD Makassar,” kata Taufiq, Selasa (7/4/2020).
Pemasangan wastafel itu sudah ditinjau langsung Ketua DPRD Makassar, Rudianto Lallo. (*)
