Online24, Gowa – Sekitar 300 Jemaah An-Nadzir di Kabupaten Gowa, Sulsel melaksanakan sholat idul fitri 1442H Rabu (12/5/2021). Pelaksanaan sholat ied dilaksanakan di halaman masjid An-Nazir untuk jamaah laki-lakinya,sedang jamaah perempuan berada dalam masjid.
Sholat ied dimulai pukul 07.00 wita diawali dengan pengumuman tata sholat ied dan penyampaian agar para jamaah menjalankan protokol kesehatan dengan senantiasa menggunakan masker dan menjaga jarak. Sholat ied dipimpin oleh Drs. Samiruddib Pandemmui MM sekaligus membawakan khotbah sholat ied. Dalam Khotbahnya, Samuruddin kembali menegaskan sejarah keberadaan Jamaah An-Nadzir yang kini usianyan sudah mencapai 20 tahun.
“Selama 20 tahun keberadaan An-Nadzir sudah banyak cobaan yang kita hadapi, termasuk fitnah jika an nazir adalah kelompok teroris bahkan dikatakan kafir, namun semua itu terbantahkan dengan sendirinya,” ujarnya.
An-Nazir menurutnya sama dengan ummat islam lainnya, cuma memang memiliki ciri khas tersendiri sesuai dengan sunnah rasul.
“Karenanya di moment yang mubarakah ini,mari kita memperkuat ukhuwah islamiyah dan mempererat persaudaraan,” tegasnya.
Dia menjelaskan pihaknya menetapkan 1 Syawal 1442 Hijiriah jatuh pada Rabu 12 Mei 2021. Berdasarkan keputusan tersebut, jemaah pun berbuka puasa bersama siang kemarinn, dan melaksanakan sholat Idulfitri hari ini.
“Berdasarkan ilmu dan pemahaman yang dipahami para jemaah kami, setelah kita mengamati dan hasil pemantauan tim musyawarah tadi malam, Rabu 12 Mei , sudah mulai lebaran,” kata Pimpinan Jamaah An-Nadzir Ustaz Samiruddin Pademmui.
Salat Ied digelar jemaah An-Nadzir di Kampung Mawang, Kelurahan Mawang, Kecamatan Somba Opu, Kabupaten Gowa juga Penerapan Salat Ied berjemaah itu pun, sambungnya, akan menerapkan protokol kesehatan pencegahan penularan Covid-19 yang ketat.
Jemaah An-Nadzir diketahui telah melaksanakan ibadah puasa sejak Minggu 11 April lalu atau dua hari lebih cepat dari jadwal ibadah puasa yang ditetapkan pemerintah pada Selasa 13 April.
Jemaah An Nazir sendiri memiliki sekitar 500 warga yang ada di perkampungan tersebut. Selain berada di gowa, jemaah an nazir berada dibeberapa daerah di sulsel,seperti bone dan palopo.
