Online24,Pangkep,- Perusahaan BUMN PT Semen Tonasa menyelenggarakan program Pelatihan Pekerja Bangunan sebagai operation company dari PT Semen Indonesia (Persero) Tbk.
Pelatihan ini diikuti kurang lebih 35 orang pekerja bangunan yang berada dalam wilayah Kabupaten Pangkep.
Kegiatan tersebut diselenggarakan di salah satu Cafe di jalan poros Pangkep-Maros, Kecamatan Pangkajenne, Kabupaten Pangkep,Rabu pagi(07/12/22).
Program pelatihan bagi pekerja bangunan ini, adalah kegiatan rutin yang digelar oleh PT Semen Tonasa, dimana tujuannya untuk memberikan edukasi lebih lengkap kepada para tukang terkait produk-produk dari PT Semen Tonasa, baik secara teori maupun praktik melalui aplikasi dilapangan.
Kepada awak media, Manager Sulawesi Selatan II Semen Indonesia Mudji Kurniawan mengungkapkan, pelatihan ini bertujuan Agar para peserta lebih mengerti cara penggunaan dan implementasi semen tonasa, harapannya melalui pelatihan ini bisa dimanfaatkan sebesar-besarnya dipekerjaan sehari-hari sesuai dengan fungsinya.
“Kita menginginkan semua tukang bisa serius mengikuti pelatihan dengan baik sehingga apa yang disampaikan dari tim BLK dan manajemen bisa diterapkan,” ucapnya.
Dirinya menambahkan dengan terselenggaranya pelatihan ini diharapkan para buruh bangunan ini bisa lebih profesional dan handal
“Kita berharap para pekerja ini bisa Upgrade dari skill tukang itu sendiri lebih meningkat, sehingga bisa lebih profesional kedepannya,” ujarnya.
Sementara itu, General Manager Komunikasi dan Hukum PT Semen Tonasa Andi Muhammad Said Chalik berharap agar kesempatan ini harus dimanfaatkan sebaik mungkin, karena ini akan menambah ilmu bagi para pekerja bangunan.
PT Semen Tonasa bukan hanya menghasilkan semen, tapi memiliki misi untuk membangun dan meningkatkan SDM para tukang, salah satunya dengan kegiatan pelatihan ini, ucapnya.
“Mudah-mudahan para tukang yang dilatih hari ini nantinya akan memiliki SDM yang mumpuni agar dapat meningkatkan taraf kesejahteraannya, Bukan soal apa yang menjadi pekerjaan kita, tapi manfaat yang bisa kita berikan dari pekerjaan yang dilakukan,”tambahnya.
Salah satu peserta Syamsuddin, mengungkapkan rasa bahagianya bisa menjadi peserta dala pelatihan ini.
“Saya senang mendapatkan ilmu lewat kegiatan ini, urainya.
(Achmad).
