Online24,Maros, – Kabupaten Maros Sulawesi Selatan bakal menghadapi penilaian piala Adipura 14 Oktober mendatang.
Namun beberapa aspek yang akan dinilai belum menunjukkan progres yang memuaskan.
Hal ini disampaikan Plt Bupati Maros, Suhartina Bohari usai memantau Pasar Tramo dan Kantor Dinas PMD, Selasa (8/10/2024).
Suhartina mengatakan untuk Kantor dinas PMD progres penataannya masih nol, pasca dilakukan pembongkaran pagar.
“PMD masih ada taman yang harus disiapkan kembali, setelah pembongkaran pagar, tidak adanya tempat sampah, kamar mandi belum siap dan harus membenahi cat kantor, PMD masih nol,” katanya.
Sementara itu, kata Ketua DPD II Golkar ini, pasar Tramo sudah menunjukkan sedikit kemajuan.
Namun, masih perlu ada sedikit pembenahan di lods dan juga lapak basah.
“Kalau pasar tramo sudah ada beberapa progres yang sudah disiapkan, namun masih ada sebagian yang belum siap, besar harapan kami di hari selanjutnya, bisa melampaui progres hingga 50 persen,” sebutnya.
“Fokus penilaian di pasar itu adalah tempat parkiran, lapak basah terkait aliran air, penyediaan tempat sampah basah dan kering di lapak,” imbuhnya.
Suhartina menyebutkan akan ada 62 titik yang dinilai untuk piala Adipura, diantaranya kantor OPD, Puskesmas, rumah sakit, sekolah, jalan dan TPA.
Penilaian akan dilakukan di kecamatan Turikale dan Mandai.
“Mandai untuk penilaian sekolahnya, sisanya di Turikale. Terget kami, bisa meraih piala adipura dengan kategori kota kecil,” tutupnya.(*)