Online24jam, Makassar, – Merebaknya virus korona di Indonesia ternyata juga berdampak pada aktifitas di pasar-pasar tradisional dikota Makassar. Meski aktifitas 18 pasar masih tetap berjalan namun jumlah pengunjung mengalami penurunan meski tidak banyak. meski tidak ada imbauan untuk penutupan aktifitas di pasar tradisional dari pemerintah kota Makassar, namun jajaran direksi perusahaan daerah pasar Makassar raya menindaklanjutinya dengan imbauan kepada seluruh kepala pasar yang ada di kota Makassar.
Melalui surat yang ditujukan ke seluruh kepala pasar dengan nomor 800/144/PD.PSR/III/2020, surat yang ditanda tangani langsung oleh direktur utama PD Pasar Makassar Raya, Basdir, PD Pasar mengimbau kepada seluruh pegawai pd pasar untuk melakukan upaya pencegahan masuknya virus korona tersebut.
“Kita sudah mewajibkan kepada seluruh kepala unit pasar untuk mengimbau selurh sataf untuk menjaga kesehatan, cuci tangan sebelum makan dan setelah memegang uang milik pedagang yang membayar jasa harian. Selain itu, kami minta mereka tidak melakukan kontak langsung dengan pedagang,” ujar mantan legislator Makassar ini, Rabu (18/3).
Basdir mengungkapkan, pihaknya sudah melakukan upaya preventif untuk menghindari masuknya virus ini. salah satunya kata Basdir, pihaknya melakukan sosialisasi kepada para pedagang terkait virus corona. Untuk itu Kata dia, pihaknya mewajibkan kepada seluruh pasar tradisional agar masing-masing di kantor mereka menyiapkan Hand sanitizer atau pembersih tangan setelah melakukan aktifitas dan sebelum mengkonsumsi makanan.
“Kami memang menyadari, pegawai atau staf kami sangat rentan dengan virus karena adanya penerimaan uang baik dalam bentuk kertas maupun koin yang langsung dari pedagang. seluruh uang yang diterima dari berbagai jasa pembayaran dihitung di unit pasar dan kemudian disetor ke bendahara penerima di kantor pusat PD Pasar,” urai Basdir didampingi diruk Anto Liwang dan Dirops Saharuddin Ridwan.