Online24jam, Makassar, – Dana hibah dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) yang tak kunjung tiba, membuat sejumlah pengusaha hotel dan restoran yang tergabung dalam PHRI Sulsel, melakukan aksi unjuk rasa. Rabu (03-02-2021).
Diketahui, dana hibah tersebut diberikan Pemerintah pusat dalam rangka pemulihan ekonomi nasional (PEN) selama pandemi Covid-19, melalui Dinas Pariwisata.
Dana hibah tersebut jadi harapan bagi Pengusaha hotel dan restoran di tengah krisis Covid-19 ini.
Ketua PHRI Sulsel Anggiat Sinaga, mengatakan pihaknya telah bersurat ke Pemkot Makassar terkait permohonan pencairan dana hibah. Namun, hingga kini pihaknya belum mendapat balasan. Karena itu, pihaknya memilih menggelar aksi tersebut.
“Kami sengaja sebar undangan aksi keprihatinan terkait belum cairnya dana hibah bagi pelaku pariwisata. Dalam aksi ini kami gelar longmarch dari jln. Hertasning menuju DPRD Kota Makassar dan kantor Balaikota.” Ujar Anggiat.
“Nanti kami akan bicara di media soal dana hibah. Tunggu aja,” Pungkasnya.
Informaai yang diperoleh, dijelaskan bahwa total dana hibah tersebut sebesar 48,8 miliar yang diperuntukkan bagi hotel dan restoran.
