Pemuda kota Makassar ini Tewas usai Tabrakan dengan Motor Patroli Polisi di Maros

News, Regional20 Views
banner 468x60

Online24, Maros, Nasib nahas menimpa Khairul Afrianzah,18 Tahun, laki-laki, Swasta, BTN pepabri Blok A 5 no. 3 Biringkanaya Kota Makassar. Tewas usai terlibat kecelakaan lalu lintas di Jalan Poros Maros-Bone, Lingkungan Pakalu, Kecamatan Bantimurung, Kabupaten Maros, Sulsel, Selasa 26 Mei 2020.

Diketahui Kronologis kejadian bahwa sebuah sepeda motor MX king No Pol DD.2479.MI yang di kendarai oleh Lel. Khaerul afrianzah yang bergerak dari arah Maros menuju Bone dan setelah di tempat kejadian (TKP) mengambil jalur kekanan sehingga bertabrakan dengan sepeda motor yamaha vixion dinas Polri yang di kendarai oleh Lel. Aan Zulhaq Bakri yang bergerak dari arah berlawanan mengakibatkan pengendara sepeda motor yamaha jupiter MX king Lel. Khaerul Afrianzah mengalami luka berat dan MD di Puskesmas Bantimurung sedangkan pengendara sepeda motor dinas Polri mengalami luka-luka dan mendapat perawatan di RSUD Salewangan Maros.

Sementara Kapolres Maros, AKBP Musa Tampubolon mengatakan, peristiwa kecelakaan lalu lintas ini terjadi sekitar pukul 06.30 WITA. Kecelakaan ini melibatkan sesama pemotor. Salah satu korban merupakan anggota Polri yang bertugas di Ditsabhara Polda Sulsel, Bripda Aan Zulhaq.

“Kecelakaan sesama pemotor. Mereka ini saling tabrakan dan salah satu pemotor meninggal dunia di Puskesmas,” kata Musa, Selasa 26 Mei 2020.

Peristiwa kecelakaan maut ini bermula ketika Herul yang mengendarai sepeda motor Yamaha Jupiter MX King, dengan nomor polisi DD 2478 MI dan berboncengan dengan istrinya, Suriyanti bergerak dari arah Maros menuju Bone.

Saat di lokasi kejadian, tiba-tiba dari arah berlawanan datang sepeda motor dinas Polisi yang kendarai oleh Bripda Zulhaq Bakri, sehingga langsung bertabrakan.
“Herul boncengan sama istrinya dan saat di lokasi dia mengambil jalur kekanan sehingga bertabrakan dengan Bripda Aan. Herul diduga mengendarai sepeda motor dengan kecepatan tinggi, sehingga mengambil jalur berlawanan,” ucap Musa.

Akibat kecelakaan itu, Bripda Aan Zulhaq mengalami luka lengan kanan patah, mata bengkak, mulut bengkak dan mengeluarkan darah dari telinga.
Sedangkan Herul mengalami luka memar pada kepala, bengkak pada hidung dan keluar darah dari telinga dan mulut, sementara istrinya, Suriyanti mengalami luka robek pada lutut dan betis sebelah kanan serta luka robek pada dahi.

“Bripda Aan sementara menjalani perawatan intensif di RS Salewangan Maros. Untuk Herul sudah dibawa kerumah duka yang sebelumnya sempat dirawat di Puskesmas Bantimurung bersama istrinya,” tambahnya. (*)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *