Online24,Maros – Usai cuti berkampanye, Bupati Maros, Chaidir Syam kembali aktif bertugas sebagai kepala daerah. Sejumlah agendapun ia ikuti di hari pertamanya kembali menjabat, meski di hari libur.
Usai meresmikan objek wisata Lambe-lambe di desa Baruga bersama dua anggota DPRD Sulsel, Muh Irfan AB dan Patarai Amir, Chaidir langsung menuju Puskesmas Bantimurung.
Di sana, ia bersama Ibu Bupati, Ilmiah Nur Yusuf dan Kepala Dinas Kesehatan, Muhammad Yunus, menjenguk sejumlah warga yang sedang sakit dan dirawat di Puskesmas itu.
“Pagi tadi saya sudah mengunjungi 3 lokasi yang masuk dalam agenda hari kerja saya di hari pertama menjabat. Salah satunya di Puskesmas Bantimurung dalam kegiatan Hari Kesehatan Nasional ke 60,” katanya, Minggu (24/11/2024)
Chaidir menyebut, selain anjangsana, ia juga ingin melihat langsung pelayanan rawat inap di Puskesmas itu. Menurutnya, meski di Puskesmas, layanan rawat inap tidak jauh beda dengan yang di Rumah Sakit.
“Nah kedepannya, layanan kesehatan inilah yang masih harus kita maksimalkan. Seperti fasilitas rawat inap dan juga tenaga medis yang tentunya akan menunjang pelayanan kita,” ujarnya.
Sebagai Kabupaten yang menerapkan dan telah mendapatkan penghargaan Universal Health Coverage (UHC), kata dia, wajib hukumnya memprioritaskan layanan kesehatan bagi masyarakat.
“Selama ini memang salah satu prioritas kita adalah kesehatan. Tapi Penerapa UHC ini bukannya tidak punya kendala. Nah ke depannya kita akan terus sempurnakan biar lebih baik kedepannya,” paparnya.
Selain dua agenda itu, Chaidir rencananya juga akan menerima silaturahmi dari Lembaga Pelatihan Kerja SHIN di Rumah Jabatan Bupati.
Chaidir mengaku karena dirinya telah selesai cuti kampanye, maka beberapa agenda Bupati akan kembali dilaksanakan di Rumah Jabatan Bupati.
“Sore saya akan menerima silaturahmi dari LPK Shin yang selama ini sudah banyak memberangkatkan putra-putri kita ke Jepang untuk bekerja di sana,” pungkasnya.
Di ketahui, Chaidir Syam baru saja melakukan kampanye sebagai Calon Bupati Maris bersama Calon Wakilnya, Muetazim Mansyur di 14 kecamatan.