Online24, Makassar – Wali Kota Makassar Ramdhan “Danny” Pomanto melaunching Tim Detektor Program Makassar Recover (MR), di Lapangan Karebosi, Makassar. Dalam peluncuran yang menghadirkan 1.000 anggota tim detektor dari total 10 ribu anggota Satgas Detektor MR yang akan bertugas mendeteksi warga Makassar yang berpotensi terpapar Covid-19.
Peluncuran Satgas Detektor ikut dihadiri Wakil Wali Kota Makassar Fatmawati Rusdin, serta Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Makassar.
Menurut Danny dalam sambutannya, Jumat (2/7/2021), Satgas Detektor berjuang layaknya pasukan infanteri yang terjun langsung ke seluruh RT se-Kota Makassar.
“Ibarat ada pertempuran saatnya pertempuran di semua RT, Pemkot hari ini meluncurkan Satgas Detektor, dua orang detektor bertugas di masing-masing RT, kalau di Makassar ada 5000 RT, jadi jumlah detektor kita tugaskan sebanyak 10 ribu detektor,” ungkap Danny.
Danny juga menyebutkan, Satgas Detektor akan dibantu relawan Nakes yang akan memeriksa kondisi kesehatan warga, mulai dari mengukur suhu badan, tensi darah, saturasi oksigen, dan pemeriksaan Genose di seluruh kelurahan di Makassar.
“Jika ada yang reaktif, maka tim Covid Hunter akan diturunkan ke rumah warga tersebut melakukan testing dan pelacakan kontak erat, jika hasil pemeriksaan GeNose reaktif, maka dilanjutkan dengan swab antigen, jika masih reaktif kita periksa dengan alat PCR,” tambah Danny.
Sementara menurut Fatmawati, kondisi pandemi saat ini, mengharuskan Pemkot Makassar mengambil langkah strategis untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 lewat program Makassar Recover.
“Di pundak Satgas detektor kita menitip harapan, mereka akan mendata kesehatan masyarakat, sebagai garda terdepan, Satgas Detektor harus persuasif berhadapan dengan masyarakat, agar lebih mudah diterima pesan-pesan yang disampaikan ke masyarakat,” pungkas Fatma.
Salah satu perwakilan unsur Forkopimda Makassar, Kapolrestabes Makassar Kombes Pol Witnu Urip Laksana, menyebutkan institusinya siap mendukung kesuksesan perang melawan Covid-19.
“Para Satgas Detektor dapat berkoordinasi jajaran Polsek setempat, kita back up sepenuhnya tugas para detektor melakukan skrining,” pungkas Witnu