Online24,Maros – Sebagai wujud nyata komitmen TNI Angkatan Udara dalam mendukung program pemerintah mengenai makan siang bergizi gratis, Lanud Sultan Hasanuddin menggelar uji coba distribusi makanan bergizi untuk siswa-siswi di dua sekolah dasar di Kecamatan Mandai, Kabupaten Maros,(20/11/24).
Uji coba ini bertujuan untuk mengukur kesiapan pelaksanaan distribusi makanan sehat kepada para pelajar, serta sebagai langkah awal untuk memastikan bahwa kegiatan tersebut dapat berjalan lancar.
Letkol Adm. Sidiq Pramono, Kepala Dinas Personel TNI Lanud Hasanuddin, menyampaikan kegiatan uji coba ini dimulai dengan memasak sejak pagi hari,
“Kita mulai sejak pukul 05:00 WITA, dengan target pendistribusian pada pukul 09:30 WITA. Sebanyak 500 porsi makanan bergizi disalurkan ke dua sekolah dasar, yaitu SD Angkasa dan SDN 56 Pattontongan, yang masing-masing menerima sekitar 250 porsi makanan,” jelasnya.
Dalam uji coba ini, menu yang disediakan mengacu pada standar gizi 4 sehat 5 sempurna, dengan nasi, lauk kaya protein, buah, dan susu.
“Bahan baku makanan diperoleh dari pasar tradisional di sekitar lokasi kegiatan. Setiap paket makanan memiliki indeks nilai sekitar 15 ribu rupiah,”terangnya.
Menurut Letkol Sidiq, kegiatan ini merupakan langkah persiapan sebelum mencapai target distribusi 4.000 porsi makanan bergizi, sesuai arahan pemerintah.
Sementara itu Kepala Sekolah SDN 56 Pattontongan, Abdul Latif mengungkapkan rasa terima kasihnya atas bantuan yang diberikan kepada para siswa.
“Jumlah siswa kami 180 orang, dan kami sangat berterima kasih atas program ini. Ini adalah momentum yang sangat bagus, terutama karena Kecamatan Mandai menjadi salah satu lokasi pertama yang merasakan manfaat dari program ini. Kami berharap kegiatan ini dapat berlanjut dan menjadi bagian dari rutinitas positif untuk anak-anak,” ungkapnya.
Sementara itu, salah seorang siswa dari SDN 56 Pattontongan, menyampaikan kebahagiaannya menerima makanan bergizi dari TNI Angkatan Udara Lanud Sultan Hasanuddin.
“Saya senang sekali bisa makan makanan yang sehat dan enak,” ujar siswa tersebut.
Kegiatan ini juga sekaligus menjadi bagian dari peringatan Hari Anak Internasional, yang mengingatkan kita akan pentingnya peran anak-anak dalam masa depan bangsa.
Uji coba ini akan terus dievaluasi untuk memastikan pelaksanaan program makan siang bergizi dapat berjalan lebih baik, terutama dalam distribusi ke sekolah-sekolah yang lebih luas di masa mendatang.
