Online24, Makassar – Kampus Universitas Hasanuddin (UNHAS) menggelar diskusi publik yang bertema “Creating The Good Governance With Humaniversity” tepatnya di Baruga Prof Baharuddin Lopa FH- UH, Rabu (26/02/20). Dalam diskusi publik ini, sebenarnya ada tiga bakal calon Walikota Makassar diundang sebagai pembicara yaitu, Irman Yasin Limpo, Munafri Arifuddin, Sukriansyah S Latief, dan Ketua DPRD Provinsi Sulawesi Selatan, Inna Kartikasari. Juga Ketua DRPD Kota Makassar, Rudianto Lallo, yang dipandu, Ahsan Yunus sebagai moderator.
Dekan Fakultas Hukum Unhas, Prof Farida Fatitingi dalam sambutannya mengatakan, dialog publik ini kami gelar dalam rangka memperingati Die Natalis ke-68 FH Unhas yang melibatkan semua civitas akademik dan teman-teman alumni Fakultas Hukum Unhas. Lebih lanjut ia mengatakan “Dunia politik berbeda dengan dunia pendidikan dimana didalam politik itu ada kepentingan dan keberpihakan sedangkan dalam dunia pendidikan itu yang ada hanya ketulusan” Ujarnya
Inna Kartikasari dalam paparannya mengatakan “Suatu hal dalam pemeritahan tidak akan pernah lepas dari sisi humanis dalan menjalankan pemerintahan yang bersih. Eksekutif dan Legislatif adaLah mitra dalam mejalankan roda pemerintahan,” paparnya Ia menambahkan semua apa yang dia dapati saat ini tidak lepas dari nama besar kampus Unhas, terlebih khusus Fakultas Hukum Unhas yang menjadi tempatnya belajar” tandasnya
Sementara itu, Munafri Arifuddin mengatakan, humaniversty adalah suatu gagasan yang baru dirintis oleh Fakultas Hukum Unhas. “Harus memperhatikan sisi humanis. Pendidikan akademik harus tetap diperhatikan tapi tanpa melupakan hal-hal yang bersifat pendidikan akhlak yang baik,” ujarnya.
Ia juga mengatakan bahwa pemerataan dalam hal fasilitas umum yang bisa diakses semua masyarakat Kota Makasaar harus jadi kota yang inklusi adalah membangun dan mengembangkan sebuah lingkungan yang semakin terbuka. (*)
