Online24,Maros— Bupati Maros AS Chaidir Syam mengatakan, perputaran uang pada kegiatan tahunan Maulid Tarekat Khalwatiah Samman mencapai Rp1 Miliar.
Nilai ini disebut Chaidir karena jamaah yang datang ke Pattene kecamatan Marusu mencapai puluhan ribu orang.
“Kami prediksi perputaran uang selama hampir satu pekan mencapai Rp1 Miliar karena jamaah datang silih berganti dan bukan hanya dari daerah Sulsel tapi juga dari negara lain seperti Malaysia dan Brunai Darussalam,” ujar Chaidir usai menghadiri puncak peringatan Maulid Nabi Muhammad Saw di Pattene Jumat (6/10/2023).
Chaidir menyebut, kegiatan tahunan ini membawa berkah bagi pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) karena banyaknya jamaah yang berbelanja baik makanan maupun oleh-oleh.
“Apalagi panitia maupun warga setempat memang menyediakan lahan depan rumah mereka untuk diisi stand-stand oleh pedagang. Kita bisa lihat puluhan bahkan ratusan pedagang berjualan dan ini berlangsung sekitar 1 pekan,” beber Chaidir.
Chaidir mengatakan, pihaknya dari Pemerintah kabupaten mensupport dengan memberikan fasilitas dan menjamin keamanan jamaah yang hadir. Pihaknya juga menetapkan Pattene sebagai kampung religius sehingga diharapkan kedepan kegiatan ini bisa lebih meriah.
“Tahun lalu sudah dilaksanakan pasca covid, dan tahun ini lebih banyak lagi jamaah yang datang baik untuk silaturahim maupun berziarah ke makam-makam pendiri tarekat Khalwatiah Samman ini, tentu ini baik bagi perekonomian Maros, semakin banyak orang yang datang semakin besar perputaran uang,” ujar mantan Ketua DPRD Maros ini.
Maulid akbar dari tarekat khalwatiah samman ini merupakan agenda tahunan dengan berpusat di Pattene kecamatan Marusu kabupaten Maros.
Selain maulid akbar juga dirangkaikan dengan peringatan haul akbar ke 56 wali Murayid tarekat khalwatiah samman Al Mukarram Asyekh Al Haj H Andi Muhammad Saleh (Puang Lompo).
Jemaah tarekat khalwatiah samman ini mulai berdatangan sejak 1 Oktober lalu dan puncak kegiatan berlangsung pada Jumat (6/10/2023). Bupati Maros sendiri hadir dalam puncak acara Maulid akbar ini bersama Syekh dari Timur Tengah yang membawakan hikmah maulid.(*)
