Online24,Maros – Momen unik sekaligus haru terjadi saat pelaksanaan wisuda 44 lansia dari Sekolah Lansia As-Sabiqat binaan Asosiasi Majelis Taklim Indonesia (AMTI) Kabupaten Maros,Bupati Maros Chaidir Syam yang memimpin prosesi wisuda justru ikut mewisuda ibunya sendiri yang menjadi salah satu peserta.
Wisuda yang digelar di Gedung Serbaguna Maros itu sontak riuh ketika Chaidir menyebut bahwa ia tak mengetahui sebelumnya jika sang ibunda mengikuti sekolah lansia.
“Hari ini terasa spesial bagi saya, karena mewisuda ibunda tercinta. Ternyata ibunda saya tidak bilang-bilang kalau pergi kuliah,” kata Chaidir disambut tepuk tangan para peserta dan tamu undangan.
Kepala Sekolah Lansia As-Sabiqat, Andi Hartati Akib, mengatakan sekolah lansia ini telah berdiri sejak enam bulan lalu dan berada di bawah binaan AMTI Maros. Antusiasme warga lanjut usia disebut cukup tinggi.
“Sejak didirikan, sekolah ini mendapat atensi dari para lansia dengan jumlah pendaftar 67 orang,” ujar Hartati, (08/12/25).
Ia menambahkan pihaknya senang melihat semangat para peserta yang tetap aktif mengikuti kegiatan pembelajaran, termasuk senam lansia yang rutin digelar setiap Jumat pagi.
Sebanyak 44 peserta yang diwisuda diketahui telah menyelesaikan 12 kali pertemuan dan dinyatakan memenuhi seluruh persyaratan. Para lansia tersebut juga dibimbing langsung oleh unsur terkait, termasuk Dinas Kesehatan, Kemenag, dan DP3AKB Maros.
