Online24, Makassar – Calon wakil wali kota Makassar, Fatmawati Rusdi kembali mendapat dukungan warga saat melakukan kampanye tatap muka di Kelurahan Ujung Tanah, Kecamatan Ujung Tanah, Jumat (9/10/2020).
Salah satu Ketua RW setempat, Andi Ahmad mengaku, warga sudah lama menantikan kehadiran Fatma, khususnya dari kalangan emak-emak. Sebab, pasangan M Ramdhan “Danny’ Pomanto itu merupakan satu-satunya perempuan yang bertarung di Pilkada Makassar.
“Yang ditunggu-tunggu akhirnya datang. Satu-satunya pasangan yang ada perempuannya. Jadi mariki menangkan Pak Danny dan Bu Fatma 9 Desember nanti,” ucap Andi Ahmad yang juga tokoh masyarakat setempat.
Dipaparkan, warga Kelurahan Ujung Tanah sudah merasakan kepemimpinan Danny Pomanto, dalam hal peningkatan kesejahteraan. “Kita butuh pemimpin yang berpengalaman. Yang sudah teruji. Itu Pak Danny dan Bu Fatma,” kata Andi Ahmad.
Dalam kampanye ini, Fatma ditemani Ketua DPD Partai Gelora Makassar, EZ Muttaqien Yunus. Kepada Fatma, Muttaqien mengatakan, Gelora Makassar sudah bergerak menggalang dukungan hingga ke tingkat RT/RW begitu partai resmi mendukung pasangan Mohammad Ramdhan Pomanto-Fatmawati Rusdi (Danny-Fatma).
Hasilnya, warga begitu antusias mengantarkan kemenangan kepada pasangan nomor urut 1. “Saya sudah mengobrol langsung dengan warga, melihat antusias dan optimisme untuk memenangkan Pak Danny dan Bu Fatma,” ujar lelaki berkacamata ini.
Pria yang akrab disapa Aking ini menyampaikan, alasan utama warga komitmen untuk memenangkan ADAMA’ (akronim Danny-Fatma) karena melihat kepemimpinan Danny Pomanto selama menjabat Wali Kota Makassar periode 2014-2019. Ditambah lagi kehadiran Fatma sebagai representasi perempuan.
“InsyaAllah Kecamatan Ujung Tanah untuk Danny-Fatma. Warga di sini sudah melihat bukti dari Pak Danny,” ucap Aking, mantan pengurus PKS Sulsel.
Sebelum ke Kelurahan Ujung Tanah, Fatma lebih dahulu datang menemui warga Kelurahan Tabaringan. Seperti biasanya, mantan Anggota DPR RI ini mendapat sambutan meriah dalam pertemuan yang tetap menerapkan protokol kesehatan Covid-19 ketat. (*)