Online24jam, Makassar, – KNPI dikabarkan jika ingin bermarkas di Societeit De Harmonie atau dikenal sebagai Gedung Kesenian. Informasi itu langsung mendapat tanggapan serius dari kalangan seniman di Makassar, Sabtu (4-1-2020).
Salah satunya adalah Halim HD (networker kebudayaan, founder&kurator Makassar Arts Forum) dikutip oleh Abdi Karya (sutradara, aktor)
Berikut pesan protesnya,
“Assalamu alaikum warahmatullahi wabarakatuh
Tabe’
Kipammopporangnga’
Taddammpengekka, pak Prof
Ada info yang sedang beredar bahwa KNPI ingin berkantor di gedung kesenian Societeit de Harmonie. Sepertinya, ini adalah pelanggaran kode etik sosial terhadap kehidupan kemasyarakatan. Organisasi KNPI bukanlah organisasi senibudaya dan pada sisi lainnya, organisasi juga dalam sejarahnya di negeri ini merupakan organisasi pemuda yang berkaitan dengan politik praktis.
Dalam konteks ini, organisasi tersebut jika berada di lingkungan kesenian telah melanggar tata cara organisasi itu sendiri. Jika isu yang beredar benar adanya bahwa ada indikasi praktek nepotisme melalui salah seorang pengurus KNPI yg merupakan keluarga gubernur sulsel, maka, ini tentu merupakan aib yang serius.
Keinginan KNPI berkantor di gedung kesenian Societeit de Harmonie ditolak oleh komunitas seniman dan budayawan. Penolakan ini berdasarkan pada sikap moral bahwa lingkungan kesenian harus bersih dari praktek politik praktis dan pada sisi lain, gedung ini merupakan fasilitas warga melalui kerja seniman dan penonton/penggemar peristiwa seni budaya.
Terlepas dari persoalan yang sedang atau pernah dialami oleh Gedung Societeit de Harmonie tersebut, baik terkait fasilitas, maintenance, dsb, hal ini tentu bisa dibicarakan dengan terbuka oleh seniman dalam forum resmi dan bukan forum tertutup, japri atau berdasarkan relasi personal atau ASN yang berada dalam jaringan pemkot/pemprov.
Disamping itu, KNPI sebagai organisasi politik yang punya posisi tawar bagus di masyarakat, seharusnya tidak mengalami kesulitan mengenai harus berkantor dimana. Para komunitas dan seniman serta budayasan Sulsel sangat terbuka untuk hal ini.
Demikian dan terima kasih.
Salamakki tapada salama’
Tabe’
Wassalaam
Laman saya bisa dipantau di instagram @abdi.karya atau facebook Abdi Karya.”
