Online24,Maros – Ketua DPD I Golkar, Taufan Pawe melantik 92 pengurus DPD Golkar Maros di Gedung Serbaguna, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan, Senin (12/12/2022).
Dalam kesempatan itu, Wakil Bupati Maros, Suhartina Bohari, dilantik sebagai Ketua DPD II Golkar Maros periode 2022-2026.
Taufan Pawe pun menaruh harapan besar terhadap struktur kepengurusan DPD II Golkar Maros ini.
Ia pun meminta kepada Suhartina Bohari agar segera membentuk kepengurusan hinggat tingkat terendah.
“Harapannya dengan pelantikan ini bisa langsung turun ke bawah untuk membentuk kepengurusan tingkat kecamatan hingga desa. Saya yakin dalam waktu 3 bulan bisa digenjot oleh ibu ketua, maka disitulah kekuatan DPD Maros akan terlihat,” katanya.
Walikota Parepare juga mengapresiasi rencana Suhartina untuk membuat kalender event untuk menghadapi pesta demokrasi 2024 mendatang.
“Suhartina Bohari Ketua DPD Golkar Maros yang baru dilantik semangatnya luar biasa. Bahkan dia akan membuat kalender event 1 Januari sampai hari pemilihan,” ujarnya.
Terkait dengan target kursi di Provinsi, Taufan, optimis mengembalikan kejayaan dengan perolehan 18 kursi.
“Pada Pileg sebelumnya Golkar memiliki kursi 18, artinya bisa mengusung kader terbaik. Sayangnya Di Pileg 2019, hanya memperoleh 13 kursi artinya ada penurunan, ini merupakan tantangan bagi saya untuk mengembalikan kejayaan pada 2014 lalu,” ujarnya.
Untuk mencapai target tersebut, dirinya mengaku telah melakukan konsolidasi dan memberikan support, bagi ketua DPD kabupaten dan kota.
“Seperti ibu Suhartina yang dilantik, saya sangat bangga dengan sambutannya, dia sangat bersemangat dan mengambil langkah tegas apabila ada kader atau pengurus yang masuk wilayah abu-abu, diminta minggir, dan kami memberi ruang untuk melakukan revitalisasi,” tambahnya.
Sementara itu, Suhartina Bohari yakin mampu menjalankan tugas yang diamanahkan Taufan kepadanya.
“Kami akan bergerak cepat, berkolaborasi, bekerjasama, harus tancap gas mulai Januari 2023. Saya masih memberikan waktu sampai 30 Desember untuk menikmati hari bersama keluarga, 1 Januari, semua sudah harus keluar rumah,” tuturnya.
Ia menyebutkan pembentukan kepengurusan hingga tingkat desa sudah dilakukan.
“Kita sudah menyusun kepengurusan hingga tingkat desa, namun kami akan melakukan roadshow lagi di kecamatan pada Januari dan Februari, Maret akan dilakukan evaluasi lagi untuk memantapkan struktur kepengurusan,” ujarnya(rls)